Thursday, February 8, 2018

Tiga Hari Kapal Tenggelam, 2 Nelayan Terapung

Angin serta gelombang besar menghantam yang beberapa kapal nelayan di perairan Tanjung Jabung Timur, Jambi, Jumat 12 Januari 2018 menenggelamkan KM Kasmawati yang terlebih dulu hilang kontak.

Warga temukan seseorang anak buah kapal (ABK), Ridwan, yang berenang ke Pantai Sungai Itik. Ridwan sekarang ini telah dengan Tim Basarnas. Tetapi partnernya, Rusdi, yang mengambil keputusan berenang ke pantai, sampai sekarang ini belum juga di ketahui nasibnya.

Sedang dua partnernya yang beda, Yasiman serta Johan Asattar, lebih pilih bertahan di puing kapal. Mereka juga belum juga di ketahui nasibnya. Cuma saja, walau telah masuk hari ke-3, Ridwan percaya dua partnernya masih tetap hidup.

“Ridwan begitu percaya dua partnernya yang terapung di laut masih tetap hidup. Karenanya kami perlu pergerakan cepat, ” kata Camat Nipah Panjang, Tanjabtim, Kamaruddin, Senin (15/1/2018).

Kamaruddin telah bekerjasama dengan Basarnas. Tetapi kapal Basarnas tidak mampu menjemput keduanya karna gelombang serta angin yang masih tetap besar sampai sekarang ini. Sesaat beberapa tim juga akan menyisir pantai untuk temukan Rusdi.

Baca Juga : Harga Tiket Kapal Kelud

Hanya satu langkah menjemput nelayan yang terapung yaitu memakai helikopter spesial. Sayangnya, helikopter punya Basarnas sekarang ini tengah ada di Sumatera Utara.

“Kalau dengan kapal kita, terang tidak mampu, mesti gunakan heli. BPBD Propinsi Jambi mungkin saja stand by helinya. Bila mereka dapat bantu, kami siap searching tempat perkiraan beberapa korban, ” kata Erwin, kapten kapal Basarnas.

Jumat sekira jam 17. 30 WIB, gelombang besar dibarengi angin kencang memporak-porandakan beberapa kapal nelayan Tanjabtim. Mereka melaut di perairan Kecamatan Nipah Panjang-Sadu. Beberapa nelayan berhasil selamat.

Baca Juga : Harga Tiket Kapal Lambelu

Nelayan yang tergabung di KM Kasmawati sampai saat ini cuma Ridwan yang selamat. Kapal nelayan ini berawak empat orang. Darno, nelayan di kapal berlainan, terlebih dulu terdampar di Kuala Parit Melintang, Sadu. Dia juga berhasil diselamatkan.

No comments:

Post a Comment